Selasa, 19 Februari 2019
Gugup Sebelum Ajukan Resign ? Baca petunjuk Mengatasinya
Memutuskan untuk keluar kerja tidak selalu membuat seorang pegawai merasa bersemangat atau lega. Kadang kala, keputusan ini malah membuat gugup. Qolega bisa dibilang akan memasuki zona yang sepenuhnya baru: bisa jadi lebih baik, bisa jadi juga tidak sesuai harapan. Selain itu, ada juga kebingungan cara menyampaikannya pada atasan. Nah, bila rasa gugup ini datang, simak beberapa petunjuk untuk mengatasinya.
_ _ _
Sebagai pencari kerja, Qolega tentu sering mendapat saran untuk melakukan riset terhadap perusahaan sebelum wawancara kerja. Tapi apa saja yang harus Qolega cari tahu? Berikut adalah lima hal yang harus diketahui tentang perusahaan sebelum menghadiri sesi wawancara kerja.
_ _ _
Pegawai adalah aset terbesar bagi setiap perusahaan. Staf yang tepat dari segi talenta dan kepribadian akan membantu mendorong perusahaan untuk berkembang. Sebaliknya pula, mempekerjakan individu yang kurang tepat untuk posisi maupun perusahaan tak hanya akan memperlambat kinerja kerja, tapi juga merugikan secara materiil. Cari tahu yuk empat tanda Qolega mempekerjakan orang yang salah.
_ _ _
Bahagia dan bekerja biasanya bukan dua kata yang dipasangkan bersama. Asumsi umumnya adalah jika Anda sedang melakukan yang satu, tidak mungkin Anda sedang melakukan yang lain. Kesibukan kerja dan komplikasinya sering mengorbankan kesehatan fisik dan mental. Beberapa individu berusaha memperbaikinya di akhir pekan, namun ternyata, ada cara-cara kecil yang bisa Anda lakukan untuk merawat diri sepanjang hari kerja.
_ _ _
Tidak ada yang mau punya musuh. Tapi, bisa jadi ada yang membenci Qolega di kantor karena dianggap pengganggu dan penghalang kariernya. Sehingga dia tega melakukan berbagai hal untuk menjegal. Musu perlu diwaspadai. Mungkin Qolega memilih untuk menjaga jarak darinya. Tapi, tahukah Qolega kalau sebenarnya bisa mengambil kesempatan dari musuh? Berikut cara memanfaatkan musuh di kantor untuk membantu karier.
_ _ _
Sumber : 
